Nojoto: Largest Storytelling Platform

New berderap seiring berjalan pulang Quotes, Status, Photo, Video

Find the Latest Status about berderap seiring berjalan pulang from top creators only on Nojoto App. Also find trending photos & videos about, berderap seiring berjalan pulang.

Stories related to berderap seiring berjalan pulang

    LatestPopularVideo

Srikandi Indung

Seiring debar Ada yang semakin hambar Seiring waktu Ada yang semakin tak menentu Jemu; kataku Kaku; katamu Lantas aku dan kamu, #Poet #poem #poetrycommunity #poemtime

read more
Seiring debar
Ada yang semakin hambar
Seiring waktu
Ada yang semakin tak menentu

Jemu; kataku
Kaku; katamu
Lantas aku dan kamu,
Lebih memilih lalu Seiring debar
Ada yang semakin hambar
Seiring waktu
Ada yang semakin tak menentu

Jemu; kataku
Kaku; katamu
Lantas aku dan kamu,

Srikandi Indung

Ijinkan aku pulang ke kotamu Labuhkan rindu dan haru Meski rimaku padamu, Tak seriuh dulu

read more
Ijinkan aku pulang ke kotamu
Labuhkan rindu dan haru
Meski rimaku padamu,
Tak seriuh dulu Ijinkan aku pulang ke kotamu
Labuhkan rindu dan haru
Meski rimaku padamu,
Tak seriuh dulu

Srikandi Indung

HARINA Hari ini harina membawaku pulang Sosoknya tangguh membelah tenang Lincah berbelok dan menikung Kitari gunung, sungai dan ladang Har #srikandiindung

read more
HARINA

Hari ini harina membawaku pulang
Sosoknya tangguh membelah tenang
Lincah berbelok dan menikung
Kitari gunung, sungai dan ladang

Hari ini harina membawaku pulang
Sesekali napasnya tersenggal usia petang
Membawa mataku berputar pada ingatan
Tentang sosok engkau yang kusayang

Hari ini harina membawaku pulang
Masih jelas kulihat engkau dalam pandang
Saat waktu memisahkan kita di persimpangan
Sisakan butir-butir rindu yang terus menghantam bak gelombang

Hari ini harina membawaku pulang
Jejak terhampar menjadi buah kenang
Manis diingat bukan hanya kala senggang
Padamu cintaku berlabuh duhai sang bintang

Harina, 15 November 2015 HARINA

Hari ini harina membawaku pulang
Sosoknya tangguh membelah tenang
Lincah berbelok dan menikung
Kitari gunung, sungai dan ladang

Har

Srikandi Indung

Pulang ke Jogja Selaksa kembali dalam dekapmu Setiap kedipku Seperti menatap sekujur sosokmu Sayang, Di tempat pertama kali jantungmu berde #srikandiindung

read more
Pulang ke Jogja
Selaksa kembali dalam dekapmu
Setiap kedipku
Seperti menatap sekujur sosokmu

Sayang,
Di tempat pertama kali jantungmu berdetak
Aku rindu kamu Pulang ke Jogja
Selaksa kembali dalam dekapmu
Setiap kedipku
Seperti menatap sekujur sosokmu

Sayang,
Di tempat pertama kali jantungmu berde

Srikandi Indung

Karena senja adalah saatnya ibu merayuku tuk pulang Kembali ke peraduan Melepaskan satu persatu genggaman Menyimpan segala lara dan riang Di

read more
Karena senja adalah saatnya ibu merayuku tuk pulang
Kembali ke peraduan
Melepaskan satu persatu genggaman
Menyimpan segala lara dan riang
Di kotak yang bernama kenangan Karena senja adalah saatnya ibu merayuku tuk pulang
Kembali ke peraduan
Melepaskan satu persatu genggaman
Menyimpan segala lara dan riang
Di

Srikandi Indung

Selamat sore, kamu! Kali ini, aku tak akan lupa bersyukur Di hadapanku ada kopi yang kuaduk namun dingin kuteguk Sebab aku menunggu bibirmu

read more
Selamat sore, kamu!
Kali ini, aku tak akan lupa bersyukur
Di hadapanku ada kopi yang kuaduk namun dingin kuteguk
Sebab aku menunggu bibirmu pulang dengan sejuta kecup Selamat sore, kamu!
Kali ini, aku tak akan lupa bersyukur
Di hadapanku ada kopi yang kuaduk namun dingin kuteguk
Sebab aku menunggu bibirmu

Srikandi Indung

Tak perlu banyak berkata-kata Bila hanya sekedar wacana Tak perlu banyak mengumbar janji Bila pada akhirnya diingkari Sabarku berbatas hela #srikandiindung

read more
Tak perlu banyak berkata-kata
Bila hanya sekedar wacana
Tak perlu banyak mengumbar janji
Bila pada akhirnya diingkari

Sabarku berbatas hela
Sadarku berbatas detak

Supata tak butuh sebuah sua
Cukuplah dari sini
Biar karma nan berjalan menujumu
Hingga engkau sakit, sampai begitu Tak perlu banyak berkata-kata
Bila hanya sekedar wacana
Tak perlu banyak mengumbar janji
Bila pada akhirnya diingkari

Sabarku berbatas hela

Srikandi Indung

Segaris hening nan panjang Hadir menyayat asa Memberi luka tak kentara Pada seisi ingat Rindu kata-katamu, Menjelma rerintik ingin Nan meng

read more
Segaris hening nan panjang
Hadir menyayat asa
Memberi luka tak kentara
Pada seisi ingat

Rindu kata-katamu,
Menjelma rerintik ingin
Nan menggenang di angan
Namun tak mampu lagi menjadi jalan pulang

Untuk atmaku melabuhkan gebu
Pada sapa hangat
Atau dekap nan erat Segaris hening nan panjang
Hadir menyayat asa
Memberi luka tak kentara
Pada seisi ingat

Rindu kata-katamu,
Menjelma rerintik ingin
Nan meng

Srikandi Indung

TABUR ANGKA Engkau bukan yang ke sembilan Memukul diam lima Saat tiga melayang di depan mata Hingga tujuh pun tunduk dalam sujud Di sini, #srikandiindung

read more
TABUR ANGKA

Engkau bukan yang ke sembilan
Memukul diam lima
Saat tiga melayang di depan mata
Hingga tujuh pun tunduk dalam sujud

Di sini,
Diam-diam tanganku memukul mundur empat
Ketika enam berjalan tepat di permukaan
Menjadikan satu dalam pijakkan ke delapan
Dua-dua jemariku menunggu sua
Nol menggelinjang berikan cela

Dikoma,
Dititik,
Pada seru kupintal tanya
Dimana aku harus menunggumu?

Pajajaran, 26 Desember 2015 TABUR ANGKA

Engkau bukan yang ke sembilan
Memukul diam lima
Saat tiga melayang di depan mata
Hingga tujuh pun tunduk dalam sujud

Di sini,

Srikandi Indung

TABUR ANGKA Engkau bukan yang kesembilan Memukul diam lima Saat tiga melayang di depan mata Hingga tujuh pun tunduk dalam sujud Di #Poet #poem #sajak

read more
TABUR ANGKA

Engkau bukan yang kesembilan
Memukul diam lima
Saat tiga melayang di depan mata
Hingga tujuh pun tunduk dalam sujud

Di sini,
Diam-diam tanganku memukul mundur empat
Ketika enam berjalan tepat di permukaan
Menjadikan satu dalam pijakkan kedelapan

Entah berapa lama kedua tanganku menunggu sua
Padahal nol telah menggelinjang berikan cela

Dikoma,
Dititik,
Pada seru kupintal tanya
Di mana aku harus menunggu-Mu?

Pajajaran, 26 Desember 2015 TABUR ANGKA

Engkau bukan yang kesembilan
Memukul diam lima
Saat tiga melayang di depan mata
Hingga tujuh pun tunduk dalam sujud

Di
loader
Home
Explore
Events
Notification
Profile